Tips lulus ujian masuk AKMIL atau AKPOL
Ini dia gan, yang di tunggu beberapa orang, Tipsnya. Mudah-mudahan tips ini berguna buat ente-ente
semua, dan pada lulus AKPOL atau AKMIL, atau yang lainnya.
dan jangan lupa isi KOMENTARNYA. mungkin dari anda semua ada yang ingin menambahkan, mungkin anda semua sudah berpengalaman. hehehehe
oke, lansung aja kita ke tipsnya gan, ini dia....
1. Kwalitas kesehatan:
- Lakukan segera general check up dirumah sakit militer terdekat yang membuka poliklinik untuk umum, untuk mengetahui antara lain: Tekanan darah ( ideal 120/80); Detik jantung ( ideal 60-90 permenit); HB darah ( ideal 14-16/gr); Gula darah normal; Kolesterol normal;hasil rontgen paru paru baik/normal; gigi sehat/tidak ada bolong; tidak menderita ambeien/wasir; tidak menderita varikokel; tidak menderita pembengkakan dipembuluh darah balik dibetis kaki;jantung sehat; mata normal;tidak buta warna..dll
- Lakukan penyembuhan atau perbaikan bila ada yang belum ideal oleh dokter militer atau kepolisian…
2. Kemampuan
fisik/kesamaptaan/fitness harus diatas rata rata kemampuan calon lain:
Terdapat beberapa tahapan tes masuk
Akpol atau Akmil yang dilaksanakan dari tahun ke tahun. Salah satu item seleksi
yang memiliki nilai yang cukup tinggi adalah Tes Kesamaptaan Jasmani (TKJ). TKJ
ini dilakukan untuk mengukur kemampuan fisik setiap peserta seleksi. Kenapa hal
ini diperlukan, karena selama menjalani pendidikan di Akademi Kepolisian atau
Akademi Militer akan banyak terdapat kegiatan yang membutuhkan fisik yang
prima, sehingga hanya calon yang memiliki kemampuan fisik baguslah yang berhak
mengikuti pendidikan di Akpol atau Akmil. Tapi jangan khawatir, kemampuan fisik
bukanlah suatu bawaan lahir, kemampuan ini bisa dilatih apabila adik-adik
benar-benar berniat untuk ikut seleksi menjadi Taruna Akpol atau Akmil. Hanya
latihan yang rutin dan sungguh-sungguh sajalah yang dapat menghasilkan hasil
yang maksimal. Latihan-latihan pembinaan fisik yang dapat dilakukan adalah sebagai
berikut :
Lari selama 12 menit
1. Latihan lari selama 12 menit
Latihan pertama yaitu lari selama 12
menit. Sebaiknya lakukan latihan ini dengan mengelilingi lapangan sepak bola
yang berukuran standar 400 meter. Untuk calon peserta pria setidaknya dapat
mencapai 6 kali (2400 meter) selama 12 menit tersebut. Untuk calon wanita
setidaknya mencapai 5 kali (2000 meter). Lakukan latihan lari ini secara rutin
agar kemampuan dapat meningkat dari waktu ke waktu.
2. Pull Up (pria) dan Chinning
(wanita)
Latihan berikutnya adalah melakukan
pull up (pria) dengan cara seperti bergantung pada tiang horizontal seperti
gambar kemudian menarik badan keatas sampai dagu melewati tiang itu dan kembali
turun sampai tangan lurus. Setidaknya lakukan latihan ini sebanyak 10 kali,
dengan gerakan yang sempurna. Lebih baik sedikit demi sedikit tetapi sempurna
dari pada banyak tapi gerakannya tidak sempurna. Untuk calon wanita lakukan
chinning dengan berdiri di depan tiang mendatar, dengan kaki tetap menginjak
tanah, kemudian tarik badan ke depan dan kembali ke belakang, setidaknya
lakukan sebanyak 40 kalo secara sempurna.
3. Sit Up
Sit
Up
Sit Up secara mudahnya adalah
gerakan duduk-bangun. Lakukan latihan untuk memperkuat otot perut. Posisi
tangan dianyam di belakang kepala. Ketika bangun upayakan sampai mencium lutut.
Lakukan gerakan ini minimal 35 kali untuk pria dan 30 kali untuk wanita.
Seluruh gerakan dilakukan tidak lebih dari 1 menit.
4. Push Up
Push Up adalah gerakan naik turun
dengan bertumpu pada kedua tangan dan kaki. Untuk laki-laki bertumpu pada ujung
kaki, dan wanita bertumpu pada lutut. Saat turun badan tidak menyentuh tanah,
dan pada saat naik tangan kembali lurus. Lakukan gerakan secara sempurna untuk
laki-laki setidaknya 35 kali dan 30 kali untuk wanita. Seluruh gerakan
dilakukan tidak lebih dari 1 menit.
5. Shuttle Run
Shuttle Run (lari angka 8)
Shuttle run adalah lari membentuk
angka 8 diantara 2 buah tiang yang berjarak 10 meter sebanyak 3 kali sampai
kembali ke tempat start semula. Tes ini untuk mengukur akselerasi dan
kelincahan tiap peserta. Upayakan waktu yang diperlukan tidak lebih dari 20
detik.
6. Renang
Lakukan latihan renang dengan gaya
bebas (gaya apa saja yang dikuasai). Berlatihlah berenang setidaknya mencapai
jarak 25 meter.
3. Kondisi kejiwaan untuk menghadapi
psikhotest
- Perkokoh niat ingin menjadi pejuang yang profesional, yang bersedia mengorbankan jiwa dan raga untuk kepentingan bangsa dan negara..tanamkan terus menerus dalam hati bahwa anda siap mati untuk kepentingan bangsa..bahwa setelah cinta Allah, cinta anda yang kedua adalah bukan pacar, bukan orang tua, bukan siapapun, tapi kejayaan bangsa dan negara…tanamkan ini terus menerus sampai betul betul merasuk dalam hati sanubari dan alam bawah sadar anda…
- Lepaskan berbagai masalah dan kepentingan pribadi yang selalu membelenggu anda selama ini, masalah dengan pacar, dengan teman, dengan orang tua atau dengan siapapun, harus dilupakan dulu…biarkan jiwa anda lepas bebas memenuhi impian dan jati diri anda yang sejati…yang ingin mengabdi kepada Allah SWT melalui kehidupan militer ataupun kepolisian..
- Baca sejarah perjuangan para pahlawan seperti Jendral Sudirman dll, agar merasuk kedalam kalbu semangat perjuangan mereka… UUD 1945 juga tidak kalah pentingnya serta pengetahuan lainnya.
- Lakukan latihan gambar pohon, gambar orang dan gabungannya, orang, pohon dan rumah yang harmonis serta perdalam hitungan matematika dan Tes Potensi Akademik.
- Pelajari dan sugestikan prinsip “Do the best, God takes the rest..”
4. Last but not least,
kemungkinan peluang lulus ujian/saringan hanyalah 1% saja.., artinya anda harus
menyingkirkan 100 orang pelamar lainnya, artinya anda harus memiliki keunggulan
kompetitive yang sangat tinggi, bukan asal pas pasan saja…
Selanjutnya anda jangan terpengaruh
oleh budaya KKN yang mungkin ditawarkan kepada anda atau mendengar dari orang
lain, lalu anda goyah dan tidak fokus…
Abaikan kelakuan buruk mereka,
jangan terpengarug dan ikut ikutan…siapapun yang berbuat jahat/licik/suap/KKN
dll, pasti akan mendapat hukuman yang setimpal oleh Tuhan dibelakang hari…saya
tahu pasti semua kejadiannya…ada yang celaka saat latihan, ada yang ditembak
anak buahnya pada saat tugas tempur, ada yang dipecat dari militer dll…
Yakinlah peribahasa: “Tangan
mencencang bahu memikul.”..”Siapa menebar angin akan menuai badai.”..Semua akan
mendapat balasan yang setimpal dari Tuhan…Sayang sekali kalau anda sudah susah
payah melakukan persiapan, lalu ikut ikutan KKN, nanti dikemudian hari setelah
bertugas sebagai perwira, anda dimintai pertanggungan jawab oleh Tuhan…Makanya
banyak perwira dan keluarganya yang terlibat berbagai aib yang memalukan
dikemudian hari, inilah balasan Tuhan…
.
Komentar
Posting Komentar